Rabu, 14 Agustus 2013

Trilogi Kehilangan: Bagian Tiga

Sepucuk surat untukmu:



Sebesar-besarnya harapan untuk bersamamu adalah bisa membicarakannya. Melafalkan perkara-perkara besar yang tak pernah ada di dalam percakapan-percakapan kecil kita. Tapi lilin sudah lebih dulu padam. Balon sudah lebih dulu pecah. Jam sudah lebih dulu berdentang dua belas kali. Dan aku sudah lebih dulu mati di bibir dan matamu.



 

Jakarta, 14 Agustus 2013

Tidak ada komentar:

Posting Komentar