Rabu, 10 Juli 2013

Tiga Jurang Kejatuhan dan Empat yang Tak Pernah Menyelamatkan

Pada awalnya, aku menjatuhkan diriku sendiri di jurang pertama
Di dasarnya, ada kamu, kita dan kebahagiaanku
Lalu aku mulai menulis skenario-skenario dengan pena yang tintanya sudah habis
Mengarang cerita-cerita yang tak akan pernah benar-benar terjadi


Pada titik waktu itu, aku terjatuh di jurang kedua
Di dasarnya, ada kamu, kalian dan kesedihanku
Lalu aku mulai berlari menyelamatkan diri
Menuju rupa-rupa entah yang sesungguhnya tak mampu menyelamatkan


Ketika itu, aku kembali menjatuhkan diri di jurang ketiga
Di dasarnya, ada dia, kami dan harapannya
Lalu aku mulai membuatnya menulis skenario-skenario dengan pena yang tintanya sudah habis
Mengarang cerita-cerita yang tak pernah mampu menjadikan dirinya nyata


Akhirnya aku menciptakan jurang keempat dan mendorongnya jatuh
Di dasarnya, ada aku yang masih terus berlari dan tak terselamatkan
Masih terus menulis cerita-cerita dengan pena yang hanya bisa merobek kertasnya
Masih terus ingin kembali jatuh di jurang pertama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar